Efek Posisi Tidur pada Tulang Belakang

Tubuh kita tidak pernah beristirahat bahkan saat tidur. Malam hari merupakan saat tubuh beregenerasi dan waktu untuk tubuh meremajakan kembali fungsinya sehingga di keesokan harinya kita bangun dengan kondisi sehat dan segar kembali. Namun hal itu tidak selalu terjadi secara otomatis. Ketika muncul keluhan sakit pada leher ataupun pinggang maka tubuh kita membutuhkan bantuan untuk mengembalikan fungsinya.

Posisi tidur mempunyai efek langsung terhadap kesehatan tulang belakang. Beberapa dari kita pernah mengalami saat dimana kita bangun dari tidur dengan kondisi nyeri leher ataupun pinggang. Hal ini seringkali disebabkan oleh posisi tidur yang tidak tepat. Apa yang dapat kita lakukan untuk memperbaikinya? Pada prinsipnya kita harus memastikan posisi tulang belakang tetap netral saat beristirahat. Posisi netral maknanya adalah lurus dari leher hingga panggul, tidak memutar panggul.

Nyeri pada bagian leher juga dapat disebabkan cedera leher yang pernah terjadi sebelumnya. Nyeri leher dapat berasal dari gangguan jaringan lunak (otot, tendon dan ligament) di leher ataupun daerah sekitar tulang belakang bagian leher (cervical). Keluhan otot kaku biasanya disebabkan oleh masalah seperti saraf terjepit, radang sendi dan penyakit degenerasi yang dapat dicetuskan oleh trauma yang terjadi berulang.

Berikut ini beberapa tips untuk menghindari cedera pada leher.

Mencoba bantal baru merupakan satu cara untuk mencari kenyamanan untuk leher saat tidur. Terkadang kita harus mencoba (“trial and error”) untuk mendapatkan bantal yang sesuai untuk menjaga leher dalam posisi netral (posisi kurva leher normal yang tertopang).

Ada beberapa pilihan posisi tidur yang dapat membuat nyaman dan hal tersebut tergantung dari penyebab problem leher dan posisi favorit saat tidur. Beberapa orang merasa nyaman dengan tidur pada posisi terlentang dan menggunakan bantal ortopedi yang lebih rendah pada bagian bawah leher. Orang lain memilih posisi tidur miring, bahkan ada yang memilih untuk tidur di kursi yang dapat diposisikan setengah tidur ataupun kasur yang dapat diposisikan menjadi setengah duduk.

Bantal yang sesuai dengan posisi tidur juga diperlukan untuk menopang leher.

Secara umum posisi tidur terbaik adalah tidur posisi terlentang sehingga seluruh tulang belakang dapat beristirahat dengan baik. Posisi ini mendistribusikan seluruh beban tubuh dengan merata dan menghindari terbentuknya lekukan tulang belakang yang tidak baik. Gunakan bantal dibawah leher dan kepala untuk memposisikan kepala di posisi netral diatas matras. Bantal kecil dapat ditambah dibawah lutut atau dibawah pinggang, sehingga seluruh lekuk tubuh akan tersupport dan tubuh dapat beristirahat.

Bila anda memilih untuk tidur pada posisi miring, maka pastikan bantalnya tidak terlalu tinggi. Posisi leher dan bahu sebaiknya tetap netral. Tambahkan bantal diantara kedua lutut dan di bawah pinggang. Posisi ini dapat dilakukan untuk mengurangi sakit pinggang. Jangan memposisikan lengan diatas ataupun di bawah kepala.